Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Siapa Sangka Kawasaki Ternyata Pernah Punya H2 di Tahun 1970-an, Ini Wujudnya

Dida Argadea - Kamis, 7 Maret 2024 | 15:00 WIB
Kawasaki Ninja H2, ternyata ada juga yang versi tahun 1970-an
Yuka Samudera
Kawasaki Ninja H2, ternyata ada juga yang versi tahun 1970-an

GridOto.com - Kawasaki Ninja H2 dikenal sebagai motor kasta tertingginya Kawasaki di era ini.

Pantas saja, soalnya mesin yang digendongnya ini punya spek yang buas banget.

Kapasitasnya 1.000 cc dengan empat silinder, plus dijejali juga dengan supercharge yang bikin performanya bak monster.

Selain jantung pacunya, tampang Ninja H2 juga tak kalah galak dengan guratan-guratan tajam di sekujur bodinya.

Di bagian fascia-nya saja amat radikal dengan sepasang spion yang bentuknya dibuat mirip sayap pesawat jet tempur, tak beda jauh lah dengan versi non-street legal-nya yakni H2R.

Bicara Ninja H2, ternyata Kawasaki sendiri pernah punya motor bernama H2 di tahun 1970-an silam, nama lengkapnya H2 Mach IV 750.

Kawasaki H2 yang dirilis era 1970-an
cdn.inmoto.it
Kawasaki H2 yang dirilis era 1970-an

Tentu secara tampang jelas tak mirip dengan H2 versi masa kini.

Kawasaki H2 yang pertama kali dirilis pada 1971 ini punya style motor sport non-fairing, dengan lampu bulat khas di era itu.

Baca Juga: Logo di Emblem Ninja H2R Beda dengan Motor Kawasaki Lain, Ternyata Ini Maknanya

Meski begitu, H2 jadul ini juga sama-sama punya mesin yang sangar lho.

Ia menggendong mesin tiga silinder segaris dengan kapasitas 750 cc, dengan diameter piston 71 mm dan langkah 63 mm di tiap silindernya.

Pengabut bahan bakarnya masih mengandalkan karburator Mikuni VM30SC, dan pakai CDI di sistem pengapiannya.

Pakai mesin itu H2 jadul ini mampu menyemburkan tenaga sebesar 75 dk di putaran mesin 6.800 rpm.

Kawasaki H2 Mach IV 750
silodrome.com
Kawasaki H2 Mach IV 750

Oh iya, satu hal yang sangar dari motor ini adalah bentuk knalpotnya.

Mesin tiga silindernya membuatnya punya tiga leher knalpot yang uniknya dibagi menjadi satu knalpot berada di sebelah kiri motor, dan dua lainnya berada di sebelah kanan dengan posisi seperti bertumpuk.

Sayangnya, motor ini cuma berumur pendek karena Kawasaki menghentikan produksinya pada 1975.

Salah satu faktornya diduga karena terjadi kelangkaan minyak yang membuat produksi bahan bakar jadi tersendat.

Sementara mesin H2 ini butuh pasokan bahan bakar yang tentunya tak bisa dibilang irit, makanya permintaan konsumen pun terus menurun untuk motor ini.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa