Hal ini karena ABS bisa mencegah pengendara jatuh dari motor akibat rem mengunci saat melakukan pengereman mendadak, utamanya di jalanan licin.
Makanya tidak heran kalau penggunaan ABS disebut sangat berguna untuk keselamatan.
Khususnya bagi para pemotor awam yang sebatas menggunakan 'kuda besi' milik mereka untuk sehari-hari.
Joel Deksa Mastana selaku Investigator Komite Nasional Kesemalatan Transportasi (KNKT) khusus Roda Dua berpendapat, semua motor harus dilengkapi jenis rem ABS.
"Saya rasa sudah saatnya semua motor harus dilengkapi dengan rem ABS. Karena pastinya hal ini terkait dengan keselamatan berkendara," papar lelaki yang juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Korlantas Polri ini dikutip dari MOTOR Plus-online baru-baru ini.
"Sebelum terjadi kecelakaan yang berulang akibat sistem pengereman, seharusnya hal ini sudah diaplikasikan pada semua motor," tambahnya.
Joel sapaan akrabnya menambahkan, sistem pengereman ABS sudah diaplikasikan untuk semua jenis kendaraan yang ada di Eropa.
Hal tersebut berdasarkan Peraturan (UE) No 168/2013, di mana sistem ABS harus dipasang pada semua motor dengan kapasitas di atas 125 cc.
Meskipun dalam praktiknya, nyaris seluruh motor berkapasitas 125 cc pun kini juga sudah dilengkapi ABS di Eropa.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR