Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ini Bedanya Rangka eSAF di Honda Stylo 160, Ukur Ketebalan Cat dan Lihat Bagian Dalamnya

Dimas Pradopo - Rabu, 28 Februari 2024 | 10:14 WIB
Kondisi bagian dalam rangka Honda Stylo sudah dicat hitam
Kondisi bagian dalam rangka Honda Stylo sudah dicat hitam

Tentunya rangka eSAF ini dicek dengan beberapa parameter, pertama kondisi silicate yang ternyat masih ada di bagian pengelasan. Namun kondisinya tidak sebanyak yang terlihat pada Honda Vario 160.

Silicate adalah sisa pengelasan yang tidak bisa tertutup cat dengan metode pengecatan Cathodic Electro Deposition atau CED.

Kemudian, secara kasat mata, ada banyak lubang di bagian samping rangka. Pada Stylo ada 7 lubang, sedang Vario 160 hanya 5 lubang saja

Kemungkinan lubang-lubang ini dibuat untuk jalur masuk dan keluar cat ke dalam rangka saat pengecatan yang dilakukan dengan dicelup.

Lubang-lubang ini juga diharapkan bisa memberikan sirkulasi udara di dalam rangka sehingga mengurangi kelembapan yang bisa memicu terjadinya karat.

Kondisi bagian dalam rangka Honda Stylo sudah dicat hitam
Kondisi bagian dalam rangka Honda Stylo sudah dicat hitam

Lalu di bagian dalam rangka pun sekarang sudah terlapisi dengan cat berwarna hitam. Dilihat menggunakan kamera endoskopi, dari ujung belakang sampai titik paling rendah di bagian bawah sudah terlapisi cat.

Ketebalan cat pada rangka Honda Stylo 160 mencapai 27 micron, lebih tebal daripada cat rangka eSAF pada Vario 160 keluaran Mei 2024
Ketebalan cat pada rangka Honda Stylo 160 mencapai 27 micron, lebih tebal daripada cat rangka eSAF pada Vario 160 keluaran Mei 2024

Perbedaan lainnya adalah ketebalan cat, diukur dengan ultrasonic thickness gauge, di titik yang sama dengan Vario 160. Ketebalan cat Stylo mencapai 27 micron, sedang rangka Vario 160 hanya berkisar di 11 micron saja.

Sedang untuk ketebalan plat rasanya masih sama saja. Untuk rangka belakang di bagian pertemuan dua plat, tebalnya sekitar 3 mm, berarti satu lembar plat sekitar 1,5 mm. Sementara bagian rangka depan, rangka utama tebalnya sekitar 2 mm.

Lubang pembuangan air pada rangka eSAF terbaru masih sama posisinya, tapi diameter lubang buangnya lebih besar
Lubang pembuangan air pada rangka eSAF terbaru masih sama posisinya, tapi diameter lubang buangnya lebih besar

Terakhir, kami juga melihat lubang pembuangan air di bagian bawah, yang posisinya ternyata masih di samping.

Tapi diameter lubang pembuangan airnya sedikit lebih besar. Jika pada Vario 160 hanya 4,9 mm, di Stylo 160 mencapai 5,8 mm.

Apakah penyempurnaan ini membuat rangka eSAF terbaru lebih awet? Biar waktu yang membuktikan.

Untuk video lengkapnya klik di sini;

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa