Pecco Bagnaia mengaku sempat melaju bersama Acosta dalam beberapa kesempatan di atas trek, dan ia mengaku kecepatan sang rival.
"Saat penampilan pertamaku ia di belakangku. Aku mendengarnya melebar di tikungan 1. Mungkin ia tertarik slipstream," ungkap Bagnaia.
"Itu kesalahan rookie. Ketika aku memutar lagi di lap berikutnya, ia sudah tidak melakukannya lagi," jelas sang juara.
Sementara itu Jorge Martin juga mengamati langsung bagaimana pergerakan Acosta selama tes di Sepang.
"Ia sudah melaju beberapa hari sebelumnya, maka ia sudah tahu treknya. Ia sangat kencang. Tapi jika melihatnya harusnya sudah bisa diperkirakan," ungkap Martin.
"Jika melihat lap di shakedown, kecepatannya mengejutkan. Tidak mudah mencetak lap seperti itu. Ia bekerja dengan bagus," jelas Martinator.
Brad Binder yang mengendarai motor sama dengan Acosta, juga kagum dengan juara Moto2 2023 tersebut.
Binder bahkan sudah melihat data motor Acosta langsung, jadi ia benar-benar tahu bagaimana ia melaju.
"Ia sangat kencang. Jika melihat datanya, misalnya pengereman, kau sadar ia sangat bersih. Ia punya gaya yang sangat bersih," katanya.
"Ia punya bakat besar, ia bekerja keras dan melaju dengan sangat baik. Ia akan mencari jalannya sendiri, tak perlu diragukan," tegas Binder.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Motorsport-total.com |
KOMENTAR