"Dari pengujian kita dapat mengetahui, selain lube base (bahan dasar oli mesin), kadar aditif ternyata ikut menentukan kinerja oli mesin," yakin Fuad dalam laporannya.
Baca Juga: Dibanderol Mulai Rp 50 ribuan, Segini Usia Pemakaian Oli Mesin X-Ten
Memang pada oli mesin motor yang masih mineral, volumenya akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia pemakaiannya.
"Agar oli mineral tetap pada volume yang dibutuhkan mesin, pemilik harus menambah dengan oli mesin baru (topping up)," saran Fuad.
Pada oli mesin sintetis, bahas dasar atau base oil lebih tahan terhadap panas dan tidak menguap sehingga tidak mudah menyusut atau menguap.
"Namun pada oli mesin sintetis kadar zat aditif berkurang karena terdegradasi atau mengalami (penurunan), jelas Fuad.
Baca Juga: Pelek Yamaha Lexi LX 155 Kurang Lebar? Coba Pakai Pelek Motor Ini Aja
"Hal itu berimbas pada kinerja oli mesin yaitu kemampuan oli mesin dalam melindungi komponen mesin (dari gesekan)," tutupnya.
Ternyata kata Ahli, kualitas oli mesin motor ditentukan dari zat aditif yang digunakan.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR