"Selain itu, oli sokbreker juga berfungsi untuk menahan tekanan dari spring (per sokbreker)," jelas Ardy.
Menurut Ardy, kekentalan maupun volume oli sokbreker menentukan empuk atau kerasnya bantingan sokbreker.
"Kalau viskositas (kekentalan) oli sokbreker terlalu tipis (encer), sokbreker akan lebih mudah ambles," jelas Ardy.
"Makanya penting untuk diketahui bobot yang ditanggung motor, sebelum menentukan kekentalan dan volume oli sokbreker yang digunakan," tutupnya saat ditemui di Ruko Persada, Jalan Sawangan Permai Blok B No.9, Sawangan Baru, Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Ahli Sarankan Langsung Siram Motor Setelah Terkena Hujan, Ini Alasannya
Nah, jadi itu fungsi oli pada sokbreker motor depan maupun belakang.
Jadi selain memberikan pelumasan, ternyata oli sokbreker juga mempengaruhi keras atau empuknya bantingan sokbreker tergantung viskositasnya.
Sama seperti oli mesin, kondisi oli di sokbreker juga harus diperhatikan agar kinerja sokbreker tetap optimal.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR