Yup, yang punya ide bikin mobil komersial ringan yang tangguh dan praktis berasal dari Toyota, tapi yang mengembangkan dan memproduksi pertama kali adalah Hino Motors di pabrik Hamura, Jepang.
Nama Hilux sendiri berasal dari gabungan dua kata bahasa Inggris, yaitu "High" dan "Luxury".
Baca Juga: Bedah Mesin Toyota Hilux Champ, Kembaran Toyota Rangga di Thailand
Kalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia artinya "Tinggi" dan "Mewah".
Makanya di masa awal penulisan namanya adalah "Hi-Lux", tapi kini ditulis menjadi "Hilux".
Nah, sampai saat ini total sudah ada delapan generasi Toyota Hilux yang beredar di dunia.
Generasi ke-8 (AN110/120/130) pertama meluncur di 21 Mei 2015 di Bangkok, Thailand.
Ia menjadi model IMV (Innovative Multipurpose Vehicle) pertama yang diluncurkan oleh Toyota.
/photo/2023/11/30/img_1589jpeg-20231130105510.jpeg)
Baca Juga: Toyota Rangga Versi Thailand Sudah Rilis, Buat Indonesia Kapan?
Sampai saat ini Toyota Hilux generasi terakhir masih bisa dibeli konsumen Indonesia.
Varian termahal, Toyota Hilux GR Sport Double Cabin 4x4 AT dijual dengan harga Rp 785.800.000 (on-the road di DKI Jakarta).
Di bawahnya ada Toyota Hilux Double Cabin 4x4 dengan banderol Rp 525.100.000.
Sementara Toyota Hilux Single Cab 2.0 M/T Rp 281.900.000, 2.4 Diesel M/T Rp 302.600.000, dan 2.4 Diesel 4x4 M/T Rp 405.500.000.
Terakhir, ada Toyota Hilux Box yang dijual Rp 309.200.000.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR