Menanggapi hal ini, Anton Jimmi Suwandy selaku Direktur Marketing PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengatakan perbuatan oknum sales tersebut adalah tindakan yang salah.
Secara prosedur, Anton mengatakan konsumen seharusnya tidak membayar biaya tambahan diluar dari harga mobilnya.
"Kecuali memang ada cost tambahan semisal terkait untuk asurasi ataupun kredit, ataupun adanya tambahan lain diluar harga mobil seperti aksesoris ataupun layanan lain di dealer," ujar Anton saat dihubungi GridOto.com, Senin (27/11/2023).
"Dan tentunya (informasi pemambahan uang) ini harus sepengetahuan konsumen juga ya," lanjutnya.
Baca Juga: Incar Mobil Bekas Toyota Alphard 2.4 2013, Ini Penyakit Khasnya
Lebih lanjut Anton mengatakan, saat ini konsumen bersangkutan sudah mendapatkan Toyota Alphard yang ia pesan.
Namun, saat ditanya terkait sanksi atau hukuman kepada oknum sales 'nakal' tersebut, Anton mengaku masih melakukan pemeriksaan secara internal.
"Secara internal akan kami cek terlebih dulu," tutupnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR