GridOto.com - Test rider KTM, Dani Pedrosa, mengungkapkan opininya soal alasan Marc Marquez kesulitan kompetitif bersama Honda di MotoGP 2023.
Dani Pedrosa mengacungi jempol soal upaya dan tekad Marc Marquez untuk tetap bisa kencang bersama Honda.
Meski sudah tidak satu garasi lagi, The Little Samurai mengetahui betul bagaimana Marquez berusaha keras memperbaiki penampilannya bersama raksasa Jepang tersbeut.
"Dia harus melakukan peningkatan dalam balapan, khususnya dalam mengontrol gas," kata Pedrosa, dilansir GridOto.com dari Motosan.
"Dia mencoba menutupi sesuatu yang tak bisa dilakukan motor itu dengan mengubah suspensi atau sasis, mencoba membuatnya mudah dikendarai, jadi Marc sudah melakukan yang terbaik" jelasnya.
Baca Juga: Pindah dari Honda, Marc Marquez Pakai Motor Terbaru Ducati di MotoGP 2024?
Namun bagi The Little Samurai untuk sekarang, usaha dan skill luar biasa Marquez yang ditunjukkan beberapa tahun silam sudah tidak cukup.
Ada faktor teknis yang sudah tidak bisa dijangkau oleh pembalap manapun termasuk juara dunia delapan kali tersebut.
"Tapi pada akhirnya semua tergantung dengan perubahan yang besar dalam segi teknologi," sambungnya.
"Ia (dengan kemampuannya) sudah tak bisa menutupi kekurangan motor yang dikendarainya," jelasnya.
Baca Juga: Pertarungan Pecco Bagnaia Vs Jorge Martin Kembali, Ini Jadwal MotoGP Malaysia 2023
Pedrosa juga mengkritisi bagaimana tim Repsol Honda ataupun pabrikan Honda secara umum menghadapi masalahnya di MotoGP.
"Aku merasa itu soal keseimbangan. Kecepatan dan kemampuan membelok, kedua hal itu sangat sulit dipadukan," ujarnya.
"Contohnya Honda memutuskan mengambil filosofi soal tenaga, kecepatan maksimal, kekuatan, namun saat ini mereka tak mampu mengejar sehingga Ducati pun tidak bisa terbendung," jelasnya.
Menurutnya Honda hanya memberikan motor yang bertenaga besar, tapi kurang memikirkan bagaimana pembalap harus menaklukkannya.
"Filosofi mereka seperti 'Kami akan memberikanmu motor bertenaga besar, tugasmu adalah mengendalikannya'," ujar Pedrosa.
"Aku selalu bilang bahwa aku tak butuh tenaga besar. Aku selalu meminta motor yang lebih tenang dengan grip kuat. Tetapi mereka selalu fokus menambah tenaga," tegasnya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR