"Bisa dilihat beberapa jaringan kami sudah ada yang dipasang stiker e: Shop, nah itu bagian dari kita mengedukasi jaringan dan pasar,” ujar Octa.
“Aftersales termasuk HC3-nya (Honda Customer Care Center) juga dipersiapkan, karena menangani kebutuhan konsumen EV itu tentunya ada yang berbeda seperti isu mengenai baterai,” jelasnya.
Octa menjelaskan, pihaknya akan mempersiapkan hampir 100 dealer khusus Honda e: yang tersebar di beberapa kota besar di Indonesia.
Tiap dealer dengan tanda e: Shop akan memiliki area khusus untuk penjualan dan perawatan motor listrik.
“Tahap awal hampir 100 diler, tapi nanti akan bertahap akan menjangkau semua diler kami. Fokusnya di Jawa dan Bali, karena kesiapannya juga,” kata Octa.
“Kesiapan itu bicara masyarakatnya juga, konsumen itu juga lebih siap di Jawa Bali saat ini. Tapi itu tahapan saja sih, nantinya semua bisa menjual,” ujarnya.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR