"Jika kabin lebih panas rambatan frekuensi suara bisa merenggang dan melebar kemana-mana," tegas Andreas.
"Hasilnya suara speaker tidak bisa presisi, terlalu banyak distorsi," jelasnya.
Serupa dengan yang diutarakan oleh Eddie Susanto, pemilik bengkel spesialis Cartens Audio, Fatmawati, Jakarta Selatan.
Baca Juga: 3 Langkah Mudah Bikin Audio Mobil Jedang-Jedung Tanpa Ganti Head Unit
"Peredam isolator dipasang setelah vibro damping untuk menyerap kelebihan gelombang frekuensi suara sekaligus meredam hawa panas dari matahari," terang Eddie.
Ia menilai rambatan panas yang masuk ke kabin secara teknis bisa memengaruhi kualitas suara.
Meskipun tidak akan terdengar jelas di telinga secara langsung tapi dalam proses tuning perubahan frekuensi suara bisa terjadi akibat peningkatan temperatur kabin.
"Isolator biasanya banyak dipasang di atap karena yang paling mudah panas," sebut Eddie.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR