Namun di sisi lain, Verstappen mencoba meredam situasi dengan membantah bahwa bodyguard tersebut ada hubungannya dengan ancaman pembunuhan yang diterima sang kekasih.
"Ya tentu, ada pengamanan lebih di sini. Tapi memang selalu ada beberapa negara yag sangat ramai, termasuk paddock di sini," kata sang juara dunia.
"Tahun lalu misalnya, rasanya sangat ramai saat kau pergi dari hospitality ke garasi. Jadi mereka (bodyguard) hanya untuk membantu agar aku leluasa ke trek, di luar trek, pergi ke hotel dan hal lainnya," jelasnya.
Verstappen membantah berita yang menyebut nyawanya terancam.
"Aku merasa sangat aman. Maksudku aku sejak hari Rabu menjalani banyak aktivitas marketing, dan jujur saja penerimaan di sini selalu hebat kepadaku. Jadi ya, rasanya bagus kembali," ungkapnya.
"Ya (rivalitas) antara aku dan Checo dibesar-besarkan. Kami sangat akrab, bagi kami tak ada rivalitas. Tentu sebagai pembalap kau akan mencoba menjadi yang terkencang, tapi kami saling hormat kok dan kami saling mengapresiasi performa satu sama lain," tegasnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR