Ketika seluruh BBM di dalam tangki sudah dikuras habis, para pengecer ini kemudian mengantre lagi untuk membeli BBM lagi di SPBU.
Komang yang pada saat itu menjadi petugas SPBU 24.355.62 mengatakan, dirinya hanya tahu para pemilik Suzuki Thunder 125 itu adalah konsumen biasa.
"Saya enggak tahu mas, mereka membeli saja dan saya enggak tahu mau diapakan BBM yang mereka beli," katanya, pada 27 Maret 2018 lalu.
Bicara soal Suzuki Thunder 125, motor ini dibekali mesin 124 cc dengan sistem pengabut bahan bakar karburator.
Jantung pacu tersebut diklaim memiliki tenaga 12,34 dk dan torsi 8,35 Nm yang disalurkan menggunakan transmisi manual 5-percepatan.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Tribunlampung.co.id,Instagram @otomotifweekly |
KOMENTAR