Pada perhitungan yang telah dilakukan para ahli, setidaknya ada pengukuran potensi tenaga yang terbuang setiap kali ada peningkatan suhu udara.
Dalam hal ini, Odi menjelaskan bahwa ada penurunan tiap kenaikan suhu sebesar 10 derajat Celsius.
Baca Juga: Cuaca Panas Begini, Ban Mobil Disarankan Isi Nitrogen, Ini Alasannya
"Kira-kira tiap 10 derajat temperatur naik itu ada potensi turun power," terang Odi.
"Memang gak terlalu besar, gak signifikan. Itu power turun sekitar 1-2 % tiap kenaikan suhu 10 derajat Celsius," bebernya lebih rinci.
Dalam grafik juga terlihat jelas bahwa inefisiensi pada mesin semakin tinggi saat suhu semakin meningkat.
"Akibatnya, power mesin biasanya turun tuh, makanya di mobil kan ada IAT (Intake Air Temperature)," jelasnya lagi.
"Makanya ada cooling system yang fungsinya mengontrol temperatur mesin memang tapi lebih dari itu juga menjaga kestabilan performa," pungkas Odi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR