Khususnya di sektor sambungan kaki-kaki, sokbreker, dan roda.
"Kekencangan baut dari pabrik dan setelah pemakaian 1.000 km mengalami penyesuaian sehingga dicek lagi kekencangan bautnya," terang Yanuar.
Baca Juga: Bensin Apa yang Cocok untuk Hyundai Stargazer X? Ini Jawabannya
Tak luput pengecekan kekencangan torsi mur roda serta tekanan angin ban yang sesuai spesifikasi.
Berikutnya pada sektor mesin akan dicek fluida-fluida yang ada.
"Level oli mesin, air radiator, hingga minyak rem kapasitasnya harus sesuai," tekan Yanuar.
Terakhir, elektrikal mobil dilakukan diagnosa dengan alat scanner khusus yang dicolokkan ke soket OBD.
Mulai dari lampu-lampu, AC mobil, power window, hingga fungsi elektrikal lain mendapatkan pemeriksaan dari scanner.
Baca Juga: Pilihan Ban Lokal Buat Hyundai Stargazer X, Harga Rp 800 ribuan
"Servis 1.000 km juga menjadi syarat pemberlakuan garansi mobil," ujar Yanuar.
"Setelah semuanya beres dan dicek tanpa ada masalah maka mengikuti anjuran servis berkala yang dilakukan setiap 15.000 km atau 1 tahun mana yang tercapai lebih dulu," jelasnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR