Gridoto.com - Ini penyebab angka CO atau kandungan karbon monoksida dari sisa pembakaran terlalu tinggi saat uji emisi motor.
Tingginya angka CO saat uji emisi motor bisa menyebabkan motor gagal lolos uji emisi.
Kandungan CO atau karbon monoksida dan hidrokarbon (HC) sendiri menjadi dua parameter yang ditentukan ambang batasnya saat uji emisi kendaraan.
Jika angka CO saat uji emisi terlalu tinggi, itu bisa menjadi tanda adanya kendala pada mesin motor kalian.
Baca Juga: Sebelum Kena Tilang Segera Cek, Ini Lokasi Bengkel Uji Emisi Motor
Victor Assani, 2 Wheels Service Manager PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pernah menjelaskan kalau angka CO bisa menjadi tinggi karena proses pembakaran yang tidak sempurna.
"Secara teori, tingginya kandungan CO dalam emisi gas buang motor salah satunya disebabkan oleh kurangnya kandungan Okisgen (O2) di dalam ruang bakar," ujarnya.
Untuk di motor injeksi, biasanya kurangnya kandungan oksigen di dalam ruang bakar bisa disebabkan oleh filter udara yang mulai kotor.
Sedangkan di motor yang masih gunakan karburator, hal itu bisa disebabkan juga oleh settingan karburator yang terlalu basah atau boros bahan bakar.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR