"Tidak ada peluangnya. Tim independen punya hak dan nilai yang takkan bisa mereka miliki lagi, jika ada satu motor yang diberikan untuk siapa saja yang datang dan memintanya," kata sang bos.
Lebih lanjut, Carmelo Ezpeleta malah menyarankan manajemen tim Austria tersebut memakai sistem tim sepak bola saja.
Jadi lima pembalap tersebut dirotasi sesuai kebutuhan, atau salah satu jadi pembalap cadangan seperti tim sepak bola.
"Seperti halnya tim FC Barcelona punya 12 pemain, maka satu orang akan duduk di bench," kata Ezpeleta.
"Mereka punya empat motor dan lima pembalap. Ini kejuaraan yang panjang, punya lima pembalap terlatih itu positif. Ada juga kesempatan wildcard untuk membuat pembalap sibuk," jelasnya.
Untuk mendukung usulannya tersebut, Ezpeleta juga sedang mengusahakan adanya jatah wildcard lebih banyak di MotoGP 2024.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Marca.com,Corsedimoto.com |
KOMENTAR