Kalau sedang ingin main-main misal wheelie atau sliding, ATC bisa dimatikan, bisa dilakukan di Riding Mode yang Off-Road.
Satu lagi yang bisa diutak-atik karakter engine brake, bisa diset ngeloyor atau punya engine brake kuat, karena ada fitur AEB (Aprilia Engine Brake) yang dengan mudah diubah lewat kontrol tombol di setang kiri, dan bisa dilakukan sambil jalan.
Lalu dengan karakter mesin dibikin tenaga dan torsi kuat di putaran bawah sampai menengah, bikin seberapa cepat sih akselerasinya? Buat catatan saat tes tentu pakai AEM 1 dan ATC 1 biar responsif tapi traction control masih bekerja.
Ternyata ngacir banget! 0-60 km/jam hanya 1,88 detik! Itu jauh lebih cepat dibanding BMW F 750 GS yang catatannya 2,3 detik.
Tapi catatan waktu 0-100 km/jam Tuareg 660 4,08 detik cuma berselisih tipis dari F 750 GS, yang mencatatkan waktu 4,1 detik, maklum Tuareg atasnya nafasnya pendek.
Oiya top speed di lintasan sekitar 1 km cukup tinggi, dapat 190 km/jam, kalau di Racebox tercatat 179 km/jam. Berarti deviasi spidometernya hanya 6,1%, cukup akurat.
KEKURANGAN MESINNYA
Meski sangat responsif sehingga sangat menyenangkan ketika dipakai, mesin Tuareg juga menyimpan kekurangan, salah satunya adalah suhu yang sangat tinggi! Di area lutut dan paha terasa sangat membara.
Sangat menyiksa ketika berkendara di dalam kota siang hari dalam cuaca panas terik. Dan tentu kipas radiator juga hampir selalu aktif.
Jika ditelisik, besar kemungkinan efek dari rasio kompresi yang sangat tinggi, mencapai 13,5:1!
Wah spek mesin RS 660 yang lebih dominan buat di lintasan balap juga diturunkan ke motor adventure, pantas jika panasnya super!
Catatan kedua, tuas persnelingnya ketika turun gigi terasa keras, perlu diinjak kuat-kuat biar bisa turun gigi.
Seandainya fitur Quick Shifter sudah jadi bawaan seperti RS 660, pasti lebih menyenangkan, sayangnya dijual terpisah sebagai opsional.
Aprilia Tuareg dibanderol seharga Rp 436 juta on the road Jakarta dan ditawarkan dalam dua macam warna, Indaco Tagelmust (biru-putih) dan Acid Gold.
Data tes akselerasi:
0-60 km/jam: 1,88 detik (@18 m)
0-100 km/jam: 4,08 detik (@68 m)
0-201 m: 8,03 detik (@139,4 km/jam)
0-402 m: 12,77 detik (@163,8 km/jam)
Top speed spidometer: 190 km/jam
Top speed Racebox: 179 km/jam
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR