Konsekuensinya, bantingan jadi keras dan mobil jadi ajrut-ajrutan saat melewati jalan yang keriting.
Oh ya, kalau ada dana lebih, sokbreker standar dipensiunkan diganti produk aftermarket kayak Rancho RS 500.
Baca Juga: Daihatsu Feroza Pakai Kaki Jangkung, Libas Banjir Doang Mah Gampang!
Terus pelek standar diganti aftermarket, biasanya pakai diameter 15 inci dengan lebar 8 inci yang dikombinasikan dengan ban profil tipis.
Penuntasnya, biasanya kaca film bawaan dari dealer dikelet semua sehingga semua kaca mobil terlihat bening.
Biar kata sering diledekin "aquarium berjalan", yang penting pengemudinya keliatan pas melintas di sentra pergaulan anak muda tahun 90-an.
Wait, masih ada satu lagi modifikasi yang umum dilakukan, yaitu memodifikasi mesin Daihatsu Feroza.
Biar kencang teknik paling umum adalah spuyer bensin dan udara (main-jet dan
air-jet) pada karburator standar diganti yang lebih besar.
Baca Juga: Nostalgia 'Jip Banci' Daihatsu, Tapi Yang Ini Tampil Keren
Bisa juga memakai karburator 4 laras (four barrel) merek Weber atau Solex buat yang duitnya lebih.
Tak heran, Daihatsu Feroza kerap ikut berlaga di arena drag race yang sedang hype banget di tahun 90-an.
Sebagian Feroza kencang waktu itu sanggup melawan sedan 1.600 cc sampai 1.800 cc di arena resmi atau jalan raya.
Demikian artikel Nostalgia, begini gaya modifikasi Daihatsu Feroza anak 90-an dari GridOto.com.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR