Ini adalah strategi yang digunakan untuk mencapai keseimbangan antara hidrasi yang cukup dan menghindari kebutuhan mendesak di trek.
Pelindung Buang Air (Urinary Protection)
Meski jarang, pembalap MotoGP ataupun WorldSBK mungkin akan menggunakan pelindung buang air yang dirancang khusus.
Pelindung ini memungkinkan mereka untuk buang air kecil di dalam baju balap, tanpa mengganggu performa dan konsentrasi mereka.
Cara kerjanya seperti popok, dirancang dengan kenyamanan dan keamanan sebagai pertimbangan utama.
Alat ini lebih banyak dipakai pada balapan mobil, yang balapannya biasanya relatif berlangsung dalam waktu yang lebih lama.
Komunikasi dengan Tim
Jika pembalap merasakan kebutuhan mendesak, mereka dapat memberi tahu tim dan mencari strategi terkait situasi tersebut.
Tim akan memberikan panduan dan saran mengenai kapan dan bagaimana mengatasi kebutuhan buang air dengan minimal mengganggu kinerja mereka.
Rea mengaku, soal buang air ini ia dibantu oleh sang asisten yang selalu berada di sampingnya.
"Kadang ketika toiletnya jauh, kau memakai botol untuk buang air. Aku membawa botol air bersamaku, kadang asistenku yang membawakannya, bukan pekerjaan yang menyenangkan," celetuk Rea.
Terpaksa Buang Air di Dalam Baju Balap
Ada saatnya pembalap terpaksa buang air di celana saat kondisi-kondisi yang mendesak.
"Aku pernah buang air kurang maksimal. Aku duduk di grid dan merasakan tak nyaman, aku keluarkan saja dari baju balapku," sambung Rea.
"Waktu itu jumlahnya sangat banyak sampai bocor ke bawah motorku. Kemudian ada isyarat tiga menit balapan akan dimulai, ketika kepala mekanikku membuka ban ia kaget karena ada yang basah di motor. Dikiranya oli atau kebocoran cairan motor," canda pembalap asal Irlandia ini.
Rea pun hanya diam saat kepalanya ditoyor kepala mekaniknya, dan akhirnya meminta maaf usai balapan selesai.
Pernah kejadian lucu di Sirkuit Mandalika tahun 2021 silam, salah satu pembalap WorldSBK buang air di pinggir trek di dekat area penonton dalam kondisi darurat.
Sebagian artikel ini dibuat dengan bantuan Artificial Intelegence (AI).
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Motorsportmagazine.com,Chat.openai.com |
KOMENTAR