GridOto.com - Aprilia Track Day di Mandalika International Circuit digelar akhir pekan lalu (21/5/2023).
Puluhan pecinta moge supersport dan superbike ikut ngebut di sirkuit yang jadi tuan rumah MotoGP ini.
Keseruan dimulai ketika bertandang ke pit 23 yang berubah layaknya paddock tim MotoGP.
Tapi bedanya, motor yang terparkir bukan Aprilia RS-GP pacuan Aleix Espargaro dan Maverick Vinales.
Justru jajaran moge kelas menengah, 6 unit Aprilia RS 660 dan 2 unit Aprilia Tuono 660 terpampang rapi menjadi menu utama.
"Aprilia senantiasa konsisten untuk memberikan pilihan kendaraan roda dua yang didesain untuk berkendara harian di jalan namun tetap mampu menunjukkan performa tinggi di lintasan balap," buka Ayu Hapsari, PR & Communications Manager PT Piaggio Indonesia.
"Melalui acara Aprilia Experience ini, kami memberikan kesempatan kepada para partisipan untuk memacu kecepatan dan kemampuan Aprilia RS 660 dan Aprilia Tuono 660 di lintasan," sambungnya.
Pada acara ini, pecinta motor balap dan pengguna Aprilia bisa merasakan langsung sensasi mengendarai motor yang punya tenaga maksimal 100 dk dari mesin 2 silinder segarisnya sampai ke limit maksimal di tempat yang aman.
Sebelum masuk sirkuit, peserta harus melengkapi diri dengan racing suit, helm, sepatu dan sarung tangan balap.
Sedang motornya, pasti sudah disesuaikan dengan safety sirkuit.
Perlu melepas perangkat lalu lintas seperti spion, pelat nomor dan lampu sein, serta menutup lampu utama dan lampu belakang dengan sticker.
"Harus dilepas dan ditutup, antisipasi ketika ada kecelakaan, kaca dari spion dan lampu tidak pecah dan berhamburan di tengah sirkuit yang membuat proses evakuasi menjadi lebih lama," jelas Danny Pribadi, dari tim Motorsport Mandalika International Circuit.
Setelahnya, peserta bisa menikmati Aprilia RS 660 dan Aprilia Tuono 660 di dalam sirkuit yang tiap sesinya diberi waktu 35 menit.
"Acaranya fun banget dan ini motor enak, rasanya ringan," impresi Febby Sagita, salah satu pemilik Aprilia RSV4 setelah mencoba Aprilia RS600 di sirkuit Mandalika.
Setuju gak, kalau acara seperti ini lebih sering digelar?
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR