Menurut pembalap 28 tahun tersebut, para pembalap harus pintar-pintar mencari cara untuk mendinginkan area panas di motornya.
Salah satunya dengan manuver mengayunkan kaki atau leg dangle ala Valentino Rossi.
"Kaki yang berada di atas pipa knalpot akan terbakar seperti neraka selama lima lap terakhir balapan, kau harus terbiasa dengan itu," lanjutnya.
"Tapi jika nanti kau melihat banyak pembalap leg dangle di lima lap terakhir, kau tahu alasannya," jelas pemenang dua balapan MotoGP tersebut.
Hal serupa juga dikemukakan sang rekan, Jack Miller.
"Harusnya tak jadi masalah, sebenarnya tak begitu panas. Masih lebih panas saat balapan digelar di awal musim 2020 saat pertama kali lockdown akibat Covid-19," kata Mller.
"Tentu aspalnya akan agak berminyak ketika suhunya panas. Tapi KTM suka dengan itu, itu akan bagus kali ini. Apalagi KTM selalu bagus dengan ban hard di sini sebelumnya," jelasnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR