Menurutnya, diskon untuk perjalanan menerus ini akan menempuh sejumlah ruas jalan tol yang tidak hanya dikelola oleh Jasa Marga.
"Namun juga oleh BUJT lainnya, dimulai dari Jalan Tol Batang-Semarang, Jalan Tol Pemalang-Batang, Jalan Tol Pejagan-Pemalang, Jalan Tol Kanci-Pejagan, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Cikopo-Palimanan dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek,” ujar Lisye.
Besaran diskon tarif tol 20% untuk tarif perjalanan menerus dari Semarang menuju arah Jakarta adalah sebagai berikut:
Kendaraan Golongan I: Semula Rp372.000 menjadi Rp297.600, diskon sebesar Rp74.400.
Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp575.000 menjadi Rp499.200, diskon sebesar Rp75.800.
Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp758.000 menjadi Rp655.600, diskon sebesar Rp102.400.
Adapun khusus untuk di Jalan Tol Cikopo-Palimanan, diskon 20% hanya berlaku untuk kendaraan Golongan 1, sementara di ruas jalan tol lainnya berlaku untuk semua golongan kendaraan.
Sementara itu, Jasa Marga juga memberikan diskon 20% bagi pengguna jalan dari/menuju arah Bandung untuk tarif tol terjauh Jakarta-Cikampek di GT Kalihurip Utama, yaitu sebesar Rp16.000 untuk kendaraan golongan I (semula Rp20.000).
Diskon tarif 20% di GT Kalihurip Utama untuk tarif terjauh Jalan Tol Jakarta-Cikampek ini juga berlaku di periode yang sama dengan diskon tarif 20% di Jalan Tol Trans Jawa.
“Diskon ini berlaku untuk pengguna jalan yang menggunakan uang elektronik. Untuk itu, kami imbau pengguna jalan dapat memastikan kesiapannya sebelum melakukan perjalanan. Pastikan kecukupan saldo e-toll terutama untuk perjalanan menerus. Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama,” tutupnya.
Saat memasuki GT Cikampek Utama, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mematuhi rambu dan arahan petugas karena gangguan sekecil apapun yang terjadi akan berdampak pada arus lalu lintas yang ada dan mengakibatkan antrean kendaraan.
Gunakan waktu dengan bijak dengan tidak berlama-lama di rest area dan selalu menerapkan protokol kesehatan.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR