"Suara yang dihasilkan speaker setara dengan yang dihasilkan prosesor dan amplifier karena minim hambatan," terang Andreas.
Rendahnya hambatan juga harus diiringi dengan kestabilan arus listrik dalam pengiriman daya.
Khususnya pada perangkat audio dengan chipset seperti prosesor yang sensitif terhadap perubahan daya listrik (naik-turun).
"Kalau arus listriknya tidak stabil prosesor bisa rusak, makanya harus pakai kabel audio yang arus listriknya stabil," beber Andreas.
Baca Juga: Biar Audio Toyota Agya GR Sport Lebih Berdentum, Aturnya Dari Sini Sob
Untuk itulah rata-rata material kabel audio yang dipilih adalah bahan cooper (tembaga).
Tembaga dinilai Andreas punya hambatan arus listrik yang sangat kecil dengan delivery daya listrik stabil.
"Kabel audio yang berkualitas punya material tembaga dengan kemurnian 99,9 persen," tekannya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR