Berdasarkan data, terlihat bahwa pembalap bernomor 1 ini juga melebar sekitar 30 cm dari jalur normal yang dilewati.
Jadi faktor-faktor tersebut saling memperkuat dan menyebabkan sang rider terjatuh.
"Mungkin ada faktor angin di dalamnya. Dia menuju tikungan dengan miring agak terlalu cepat dan melibasnya 10 km/jam lebih kencang dari kami semua," sambungnya.
"Jadi mungkin dia terlalu memaksakan tekanan di ban depan," jelasnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Speedweek.com,Mowmag.com |
KOMENTAR