GridOto.com - Pembalap tim Aprilia Racing, Aleix Espargaro, menjadi pembalap paling alergi dengan adanya sprint race di kejuaraan dunia MotoGP 2023.
Sejak awal Aleix Espargaro sudah menolak keras adanya sprint race di MotoGP 2023, yang menurutnya berbahaya.
Aleix Espargaro selalu membawa-bawa masalah keselamatan dengan hadirnya format baru sprint race MotoGP 2023.
Apalagi sejauh ini ada beberapa rider cedera, jadi hal itu bisa dijadikan alasan mendukung pendapat seperti demikian.
Namun pada kenyataannya, sekarang semakin banyak pihak menyangkal adanya masalah keselamatan karena sprint.
Bukan sprint yang salah, tapi pembalapnya sendiri yang terlalu agresif dan karang sulit mengontrol diri.
Hingga kini, rider bernomor 41 ini masih saja tak menyukai sprint race.
Hanya saja bukan masalah keselamatan lagi yang diusungnya, melainkan pada dasarnya dia memang tidak cocok dengan model balapan sprint.
"Sulit menyalip pada balapan ini karena semua orang menekan ban depan hingga batasnya. Semua orang mengerem dengan sangat telat karena tak khawatir dengan degradasi ban," ujar kakak Pol Espargaro ini dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.
Baca Juga: Sudah Jadi Juara MotoGP, Francesco Bagnaia Masih Merasa Diremehkan Kayak Valentino Rossi Dulu
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR