Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Electric Mobility (ELMO)

Baterai Mobil Listrik Panas Pakai Fast Charging, Dari Sini Penyebabnya

Radityo Herdianto - Senin, 10 April 2023 | 11:00 WIB
Hyundai Kona Electric telah diperkenalkan sebagai mobil baru.
Hyundai
Hyundai Kona Electric telah diperkenalkan sebagai mobil baru.

Padahal, semakin besar daya listrik maka temperatur yang dihasilkan lebih tinggi.

Temperatur arus listrik yang tinggi ini akan memengaruhi suhu baterai selama proses pengisian daya.

"Dengan alat AC charging baterai sebenarnya sudah hangat, dengan arus DC fast charging akan lebih panas," beber Bonar.

Hyundai baru saja meresmikan SPKLU ekstra cepat di mall, ngecas Ioniq 5 sampai 80 persen cuma butuh 18 menit.
Pradana
Hyundai baru saja meresmikan SPKLU ekstra cepat di mall, ngecas Ioniq 5 sampai 80 persen cuma butuh 18 menit.

Baca Juga: Enggak Teliti Pilih Kaca Film Buat Mobil Listrik, Baterai Bisa Boros

Yang menjadi masalah sampai saat ini baterai mobil listrik masih menggunakan elemen kimia seperti lithium-ion.

"Lithium-ion mengandung elemen kimia yang bisa terdegredasi akibat dari suhu panas," jelas Bonar.

"Dampaknya akan berpengaruh pada usia pakai baterai itu sendiri," sambungnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa