GridOto.com - Takaaki Nakagami dan Fabio Quartararo bersitegang usai balapan MotoGP Argentina 2023 yang dimenangkan Marco Bezzecchi.
Alasannya adalah kejadian lap pertama tikungan balapan MotoGP Argentina 2023, di mana Fabio Quartararo dan Takaaki Nakagami terlibat senggolan.
Fabio Quartararo yang start dari posisi posisi ke-10, sempat mendapat peluang bagus untuk menjaga posisinya di awal balapan.
Sayangnya di tikungan 1, Nakagami dari belakang tiba-tiba melakukan late braking hingga menabrak bagian motor YZR-M1 milik El Diablo.
Juara MotoGP 2021 itupun langsung melebar dan tercecer di posisi bawah pada awal balapan di Termas de Rio Hondo.
Setelah lima lap, barulah rider Yamaha tersebut pelan-pelan bisa memperbaiki ritmenya dan akhirnya finis ketujuh.
Di lima lap terakhir, pembalap asal Prancis tersebut bahkan sangat on fire dan menunjukkan ritme lap yang sangat impresif.
Bayangkan jika tidak disenggol rider Jepang tersebut, maka Quartararo bisa saja meraih hasil lebih seperti sang rekan, Franco Morbidelli.
"Selalu ada pembalap yang melakukan hal yang tak masuk akal di beberapa lap pertama. Sangat disayangkan, karena kecepatan yang kami miliki sangat bagus," ujarnya dilansir GridOto.com dari DAZN.
"Setiap kali Taka melakukan sesuatu yang dilakukannya di beberapa lap pertama, dia selalu membahayakan pembalap lain. Pada akhirnya dia mengenaiku, aku terlempar jadi yang terakhir. Untungnya kami dapat kembali, tetapi selalu saja begitu," jelasnya.
Quartararo menilai pembalap tim LCR Honda tersebut seharusnya mendapat hukuman atas tindakannya itu.
Apalagi, ini bukan kali pertama rider Jepang tersebut mengacaukan balapan pembalap lainnya.
Tapi pada akhirnya sang juara dunia jadi semakin kesal lantaran Stewards tak memberikan sanksi apapun kepada rivalnya.
Di sisi lain, Nakagami juga tak merasa salah dan juga tak mau disalahkan atas insiden tersebut.
"Dari luar terlihat agak agresif, sejujurnya pada saat itu aku berpikir bahwa aku bisa menyalipnya, tetapi aku kehilangan apex. Aku tidak gila, kami hanya sedikit bersentuhan, tapi begitulah namanya balapan," jawab Nakagami.
"Aku tidak punya apa-apa untuk dikatakan, aku tidak salah. Aku minta maaf karena dia kehilangan beberapa posisi, tapi dia tidak crash kan," jelas rider 31 tahun tersebut.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GPOne.com,DAZN.com |
KOMENTAR