Salah satu anggota IRTA juga mengungkap, bahwa sebenarnya pihak panitia lokal sudah dihubungi sejak lama untuk memperingatkan lagi persiapan sebelum MotoGP Argentina 2023.
Karena ini bukan kasus pertama ketika ada fasilitas kurang memadai dalam gelaran MotoGP di Negeri Tango ini.
Namun entah kenapa hal itu tampaknya seperti tak digubris hingga terjadi masalah ini lagi.
"Setelah beberapa pertemuan di musim dingin, kami yakin bahwa semua masalah di tahun-tahun sebelumnya akan terselesaikan," sambungnya.
"Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Kami sangat kecewa menghadapi tingkat persiapan yang rendah untuk GP. Pit penuh dengan kotoran dan sejumlah besar material dan peralatan hilang," jelasnya.
Bahkan bos tim Speed Up Boscoscuro, Luca Boscoscuro, gempar garasinya seolah tak punya pintu karena kondisi pintunya rusak parah.
"Ini rusak dan patah engselnya. Aku sangat berharap bahwa solusi untuk semua masalah ditemukan. Situasi di sini memburuk setiap tahun. Kami tidak dapat lagi menerima ini," kritiknya dilansir GridOto.com dari Speedweek.
Padahal di Argentina, bos tim Moto2 ini membayar lebih mahal sewa garasinya daripada di Eropa.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Todocircuito.com,Speedweek.com |
KOMENTAR