GridOto.com - Menjelang periode arus mudik Lebaran 2023, pakar transportasi menyoroti kelengkapan fasilitas di rest area jalan tol.
Khususnya rest area di Tol Trans Jawa, perlu dilakukan penambahan fasilitas karena ruas yang menghubungkan banyak wilayah tersebut bakal dilintasi jutaan pemudik.
Berdasarkan survei yang dirilis Badan Kebijakan Transportasi Kementrian Perhubungan, sebanyak 9,2 juta orang memfavoritkan Tol Trans Jawa sebagai jalur mudik 2023.
“Pemudik sering memandang (akses) tol itu cepat. Akhirnya, sebagian besar memilih tol, sehingga pergerakan di tol menjadi lambat. Di sisi lain, area istirahat di tol kerap penuh dan menjadi sumber kemacetan,” ujar Djoko Setijowarno, Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata dikutip dari Kompas.com, Rabu (22/3/2023).
Menurut Djoko, sejumlah rest area yang tersedia di jalan tol saat ini dirancang untuk kondisi lalu lintas normal.
Padahal, saat memasuki periode arus mudik Lebaran, lalu lintas kendaraan yang melintasi jalan tol pasti di atas kondisi normal.
“Pemerintah perlu mengantisipasi peningkatan arus mudik Lebaran tahun ini dengan menambah fasilitas di tempat istirahat (rest area),” kata Djoko, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Penguatan dan Pengembangan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI).
Fasilitas penting yang perlu ditambahkan di rest area jalan tol menurut Djoko salah satunya adalah toilet.
“Seperti toilet, khususnya jumlah toilet untuk perempuan harus lebih banyak dari jumlah toilet untuk laki-laki. Juga dibangun rest area tambahan di beberapa tempat yang cukup menyediakan toilet,” ujarnya.
Selain itu, diperlukan juga penambahan tempat-tempat istirahat di luar tol yang masih berdekatan dengan pintu tol.
Tujuannya supaya tidak terjadi pemanfaatan bahu jalan tol untuk beristirahat yang memicu kemacetan.
“Bahu jalan tol harus bersih dari lalu lintas kendaraan yang tidak diijinkan. Bahu jalan tol digunakan untuk aktivitas darurat,” ucap Djoko.
Apabila rest area di jalan tol penuh, sebaiknya pengemudi bisa keluar tol untuk cari alternatif tempat istirahat dan selanjutnya masuk lagi ke tol. Biaya keluar-masuk tol tidak akan lebih mahal.
“Informasi tentang kondisi rest area di jalan tol dapat dengan mudah diketahui pengguna tol, sehingga pemudik dapat dengan segera mengambil keputusan keluar tol untuk mencari tempat istirahat sebelum melanjutkan perjalanan,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pemerintah Harus Antisipasi Kepadatan di Rest Area Tol Saat Mudik
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR