Selain itu, diperlukan juga penambahan tempat-tempat istirahat di luar tol yang masih berdekatan dengan pintu tol.
Tujuannya supaya tidak terjadi pemanfaatan bahu jalan tol untuk beristirahat yang memicu kemacetan.
“Bahu jalan tol harus bersih dari lalu lintas kendaraan yang tidak diijinkan. Bahu jalan tol digunakan untuk aktivitas darurat,” ucap Djoko.
Apabila rest area di jalan tol penuh, sebaiknya pengemudi bisa keluar tol untuk cari alternatif tempat istirahat dan selanjutnya masuk lagi ke tol. Biaya keluar-masuk tol tidak akan lebih mahal.
“Informasi tentang kondisi rest area di jalan tol dapat dengan mudah diketahui pengguna tol, sehingga pemudik dapat dengan segera mengambil keputusan keluar tol untuk mencari tempat istirahat sebelum melanjutkan perjalanan,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pemerintah Harus Antisipasi Kepadatan di Rest Area Tol Saat Mudik
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR