Ia pun menjelaskan secara filosofis bahwa makna pemburu lobang ini dikaitkan dengan kehidupan manusia sejak lahir sampai meninggal.
"Dari lahir perlu makan, lewat lubang mulut. Ketika meninggal dikubur di lobang lahat," jelasnya.
Aktivitas memburu lubang ban yang bocor dilakukan kapan saja.
"Kalau ada panggilan telepon dinihari sepanjang kondisi saya fit akan saya datangi," jelas warga Lengkong Gudang, BSD, Tangerang Selatan.
Untuk lokasi 'pasien' ia mematok tidak lebih 30 menit dari rumahnya.
"Ya seputaran Bintaro, Alam Sutra, kalau kejauhan gak kuat lagi," sebut Udin sambil menghela nafas dari 2 lobang hidungnya.
Untuk jasa tambal ban, Tambal Udin mematok Rp 100 ribu untuk mobil.
"Sementara motor Rp 20 ribu. Motor bisa tubeles dan ban dalam, mobil hanya tubeless," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR