GridOto.com - Penampilan Red Bull dan Aston Martin berhasil menggetarkan mental Charles Leclerc, di F1 Bahrain 2023 yang berlangsung akhir pekan ini.
Charles Leclerc yang tahun lalu sangat bagus soal time attack, langsung pesimis soal performa kualifikasi Ferrari di F1 Bahrain 2023.
Menurutnya Ferrari takkan bisa mengejar pole position melawan Max Verstappen dan Sergio Perez dari Red Bull, ataupun Fernando Alonso yang mewakili Aston Martin.
Dalam time attack yang ditampilkan di akhir FP2, pembalap 25 tahun tersebut bahkan kalah hampir setengah detik dari Alonso yang penampilannya sangat eksplosif.
Pembalap asal Monako ini masih belum menemukan setting pas untuknya di balik kemudi Ferrari SF-23.
"Feeling lebih baik dibanding tes. Saat tes aku sangat tidak konsisten karena banyak hal yang dites. Jadi kami tak punya cukup waktu membuat mobilnya seperti yang kusuka, dan sekarang baru bisa kulakukan dan berlangsung cukup baik,' ujar Leclerc dilansir GridOto.com dari PlanetF1.
"Di sisi lain, lagi-lagi Red Bull masih di depan dibanding lainnya, Aston juga sangat kuat, tapi kupikir masih agak terlalu cepat dibandingkan saat kualifikasi," jelasnya.
Karena sudah pasti kalah soal hot lap, kini tim berlogi kuda jingkrak tersebut fokus untuk balapan.
"Kita tunggu dan lihat, sekarang kami fokus dalam diri kami saja, mencoba memaksimalkan performa dan kuharap bisa bagus di kualifikasi juga," imbuh pria kelahiran 16 Oktober 1997 ini.
Baca Juga: Semakin Ketinggalan, Tim Mercedes Masih Ngeyel dengan Desain Mobil W14 Jelang F1 Bahrain 2023
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR