GridOto.com - Jaring-jaring logam kembali terlihat terpasang di mobil F1 saat menjalani hari pertama tes F1 2023 di Bahrain International Circuit, Kamis (23/2).
Nama jaring-jaring logam tersebut adalah aerorake, yang biasa dipasang di mobil F1 saat menjalani tes seperti tes pramusim F1 2023 di Bahrain pekan ini.
Aerorake tersebut ada yang dipasang di bagian depan, belakang, ada juga di bagian tengah di samping sidepod.
Fungsi dipasangnya aerorake adalah untuk mengetahui pergerakan angin di sekitar bodi mobil.
Jaring-jaring aerorake tersebut dipasangi dengan sensor-sensor 'kiel probe', yang berguna untuk memetakan aliran anginnya.
✨ F1 cars back on track ✨
You love to see it! ????#F1 #F1Testing pic.twitter.com/Qb8nfafYZG
— Formula 1 (@F1) February 23, 2023
Nantinya hasil tes ini akan berbentuk kumpulan data digital, yang harus dipelajari oleh para insinyur tiap tim.
Data tersebut diolah menggunakan perangkat lunak khusus, yang nantinya akan dibandingkan dengan data yang didapat dari simulator ataupun terowongan angin (air tunnel).
Jika ada perbedaan dari simulator, tentunya akan menjadi evaluasi tersendiri buat para insinyur untuk mengembangkan mobilnya.
"Ketika kami menganalisis itu, kami biasanya melihat secara terpisah-pisah, di mana aliran akan terpisah, dan biasanya kami tak mendapat struktur aliran yang benar di mobil," kata Rob Smedley, mantan insinyur Ferrari dan Williams, dilansir GridOto.com dari Formula1.com.
Baca Juga: Hemat Biaya dan Waktu, Jadi Alasan F1 Pindahkan Tes Pramusim F1 2023 ke Bahrain
"Kami dapat melihat apakah ada titik di mana sayap depan mobil akan tertekan ke bawah, atau di mana kami tak bisa menambahkan downforce lebih lagi di area depan," jelasnya.
Smedley juga menambahkan, sering kali data dari aerorake ini menjadi rumit.
Bahkan kadang kala permasalahan yang muncul dari data tak bisa terselesaikan dengan cepat saat tes.
Jadi para insinyur kembali ke pabrik dengan pekerjaan rumah yang besar karena masalah tersebut.
"Semua dikembalikan ke tim aerodinamika dan mereka dapat mempertimbangkan bagaimana menyelesaikan masalah mendasarnya dan membuat aliran menjadi lebih optimal," tegasnya.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Formula1.com |
KOMENTAR