Baca Juga: Bukan Tim Gresini Racing Saja, Ini Brand Indonesia yang Pernah Jadi Sponsor di Kejuaraan MotoGP
Sebenarnya, ada tiga pembalap seeded yang diandalkan tim ART Jogja di tahun Kelinci Air ini.
Yaitu, dengan hadirnya Ahwin Sanjaya yang tahun lalu memang terjun di kelas Expert.
Tetapi tahun ini, Ahwin Sanjaya hanya akan terjun di kelas Seeded untuk kancah MotoPrix.
"Ada alasan tersendiri mengapa tim memutuskan untuk Ahwin Sanjaya untuk terjun di MotoPrix selama setahun," bilang pria yang tinggal di Bandung, Jawa Barat itu.
Dengan hadirnya Ahwin Sanjaya sebagai pembalap ART Jogja, setidaknya ada 10 pembalap yang berada di bawah naungan Rudi.
Untuk kelas Novice akan diisi oleh Abdul Gofar dan Aldy Musfiq, lalu untuk kelas Expert diisi oleh Afi Capirossi dan Boy Arbi serta Ahwin Sanjaya (MotoPrix).
Untuk kelas Rookie, dinaungi Nelson Cairoli bersama Jorge Raphael Gading serta M Diandra Trihardika.
Terakhir untuk di kelas Beginer, ada dua nama pembalap muda lainnya, yaitu Bintang Pranata Sukma dan Resky Yusuf.
Sebenarnya Rudi Hadinata sendiri merupakan sosok pria yang terkenal dengan nama besar Trijaya Racing.
Bersama Trijaya Racing yang merupakan tim miliknya, Rudi Hadinata banyak mencipta pembalap muda berbakat Indonesia yang akhirnya bisa mencipta prestasi di balap internasional.
Baca Juga: Akan Ada Tes Alkohol Rutin di MotoGP 2023, Pembalap Bisa Diskualifikasi
Terlepas dari itu semua, secara pribadi Rudi yang juga masih suka membalap di kelas Ex-Rider itu punya harapan khusus di Tahun Baru Imlek kali ini.
Pria murah senyum ini berharap kalau dirinya bisa mendapatkan jodoh yang baik di tahun ini.
"Harapannya begitu, sudah lama sendiri soalnya. Mungkin karena kesibukan mengurus tim dan balap," aku Rudy Trijaya yang mengiringi perkataannya dengan tawa itu.
Hehehe, semoga harapannya terkabul semua di tahun ini ya.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR