GridOto.com - Meski kalah soal top speed dari motor MotoGP, mobil F1 bisa melaju lebih cepat mengitari sebuah sirkuit Grand Prix.
Bisa dibandingkan perbedaan top speed dan lap time antara motor MotoGP dan mobil F1 dalam beberapa trek yang sama-sama dipakai balapan dua ajang tersebut.
Contoh pertama misalnya di Silverstone, di mana motor MotoGP mencapai lebih dari 330 km/jam sedangkan mobil F1 di angka 320 km/jam.
Lap time-nya cukup jauh karena MotoGP hampir mencapai dua menit, sedangkan mobil F1 melaju 20 detik lebih cepat mengitari trek.
Perbandingan lainnya bisa dilihat di Sirkuit Mugello, Italia yang punya lurusan panjang sebelum tikungan San Donato.
Motor Ducati di MotoGP bisa dipacu hingga melebihi 360 km/jam, sedangkan mobil F1 yang sempat balapan di sana 2020 lalu hanya berkisar di angka 320-330 km/jam.
Uniknya, waktu putaran mobil F1 hanya 1 menit 15 detik, sedangkan MotoGP mencapai 1 menit 30 detik.
Perbedaan ini disebabkan oleh karakter masing-masing kendaraan dan lintasannya.
Motor MotoGP bisa mencapai top speed tinggi, namun tak bisa melibas tikungan secepat mobil F1.
Baca Juga: Nyck de Vries Kena Masalah Hukum Jelang F1 2023, Masalah Lama Saat Jadi Rekan Setim Sean Gelael
Mobil F1 dengan kekuatan downforce yang kuat berkat komponen aerodinamika, bisa melibas tikungan dengan cepat.
Contohnya saat kecepatan 300 km/jam di trek lurus, mobil F1 bisa saja melibas tikungan dengan kecepatan 240 km/jam dan dengan konsekuensi G-Force yang sangat besar.
Sedangkan motor MotoGP saat berada di kecepatan 300 km/jam, mereka harus mengguranginya sampai 100 km/jam atau lebih pelan lagi demi melibas suatu tikungan.
Sementara aerodinamika F1 punya drag yang lebih besar, yang akan membatasi kecepatan saat melaju di trek lurus yang panjang, sehingga top speed-nya masih kalah dari motor MotoGP.
Lewis Hamilton dkk tak perlu menginjak rem dalam-dalam sedalam pengereman Marc Marquez dkk saat memasuki tikungan.
Dengan komponen aerodinamika tak sebaik mobil F1, pembalap MotoGP harus mengerem dalam-dalam dan memiringkan badannya untuk melawan gaya sentrifugal di tikungan.
Bayangkan jika treknya hanya berupa tikungan cepat ke kanan dan ke kiri tanpa lurusan yang cukup panjang, mobil F1 akan semakin jauh meninggalkan motor MotoGP.
Kebanyakan trek Grand Prix adalah trek memutar dengan banyak tikungan, ceritanya bisa saja berbeda jika motor MotoGP dan mobil F1 cuma diadu drag dalam jarak tertentu.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR