Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

F1 2023

Bos Mercedes Minta Bantuan FIA Buat Tangani Lewis Hamilton, Ada Apa Nih?

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 17 Januari 2023 | 18:30 WIB
Bos Mercedes minta bantuan FIA untuk mendiskusikan sesuatu dengan Lewis Hamilton
Formula1.com
Bos Mercedes minta bantuan FIA untuk mendiskusikan sesuatu dengan Lewis Hamilton

GridOto.com - Bos tim Mercedes AMG Petronas, Toto Wolff, meminta bantuan FIA untuk membahas sebuah permasalahan dengan Lewis Hamilton.

Permasalahan yang dimaksud Toto Wolff adalah soal aturan baru FIA di F1 2023, yang mengatur pernyataan politik pembalap khususnya Lewis Hamilton.

Sebagaimana diketahui, Mohammed Ben Sulayem selaku Presiden FIA telah melarang semua pernyataan politik pembalap secara sembarangan.

Dalam hal ini setiap pernyataan politik, ras, agama, suku ataupun lainnya dari pembalap, harus mendapat izin dari FIA.

FIA ingin membuat lingkungan F1 murni sebagai sebuah olahraga, bebas dari kepentingan politik dan tak segan memberikan hukuman berat kepada pembalap jika aturan ini dilanggar.

Lewis Hamilton pun cukup dikhawatirkan akan melanggar aturan ini, karena sering memberikan pernyataan cukup keras dalam beberapa tema sosial.

Karena itulah, Mercedes menginginkan adanya diskusi sehat antara Hamilton sebagai perwakilan pembalap dan FIA untuk membahas permasalahan ini.

"Kami harus melihat bagaimana hal ini akan berkembang. Kami paham bahwa olahraga tak seharusnya dicampur dengan politik tapi sebaliknya malah sebagai pemersatu," kata Wolff dilansir GridOto.com dari Mirror.co.uk.

"Aku tak ragu bahwa Mohammed dan FIA bermaksud baik dan ingin meraih hal yang benar. Hanya saja ini soal menyetarakan dengan pembalap yang sering memberikan pernyataan di masa lalu," jelasnya.

Baca Juga: Jadi Bos Baru Tim Williams, James Vowles Dicurigai Bakal Main Mata dengan Mercedes

Wolff pun berharap FIA mau melakukan diskusi dengan Hamilton, atau bahkan dalam forum dengan pembalap lainnya juga terkait persoalan ini.

"Ketika Lewis berbicara dengan Mohammed di masa lalu, hasilnya selalu positif. Jadi ketika orang-orang duduk di meja bersama, kupikir tak akan ada masalah besar seperti yang ditulis media," jelas pria Austria ini.

Dahulu Lewis Hamilton sering mengkampanyekan permasalahan orang berkulit hitam di dunia olahraga.

Namun, sejumlah pernyataan lain terkait permasalahan ini dianggap cukup berisiko merusak citra F1 sebagai olahraga untuk semua kalangan.

"Kau boleh menggunakan olahraga untuk alasan perdamaian, tapi satu hal kami tak ingin FIA sebagai platform sebagai agenda personal," kata Ben Sulayem beberapa waktu lalu saat mengumumkan aturan baru ini.

"Kami akan memisahkannya dari olahraga. Apa yang dilakukan pembalap? Balapan! Itu pekerjaan mereka dan mereka menjalankan bisnis, mereka memberikan pertunjukkan, mereka adalah bintangnya. Tak ada yang mau menghentikan mereka, tapi ada tempat lain untuk mengekspresikan keinginan mereka," jelasnya.

Editor : Muhammad Ermiel Zulfikar
Sumber : Mirror.co.uk

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa