Warga setempat sebetulnya sudah menandai lubang-lubang yang dalam menggunakan cat, hanya saja tandanya sudah hilang.
"Ini lubang kalau tergenang air bisa sangat berbahaya, karena tidak kelihatan kalau ada lubang," katanya.
Dengan kondisi Jalan Pantura yang dipenuhi lubang seperti tadi, ia hanya bisa berharap pemerintah bisa bergerak cepat melakukan perbaikan jalan.
"Kalau bisa ditangani sesegera mungkin, karena sudah banyak korbannya," pungkas Muhtar.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Jalan Pantura Semarang Demak Penuh Lubang Kerap Memakan Korban.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Tribunjateng.com |
KOMENTAR