Alasan recall-nya adalah kabel di bagian pintu belakang berpotensi putus karena pintu yang sering dibuka tutup.
Recall tersebut menyasar unit Ridgelines lansiran 29 Oktober 2015 hingga 1 Juni 2019.
Masalah recall ini bahkan bisa saja makin pelik buat Honda.
Soalnya Departemen Perhubungan Amerika Serikat baru-baru ini juga memulai penyelidikan lagi terhadap mobil Honda yang sudah kadung beredar.
Penyelidikan itu akan menyasar sekitar 1.720.768 unit Honda CR-V dan HR-V, kaitannya dengan potensi masalah di sektor diferensial.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Reuters,Carscoops.com |
KOMENTAR