"Selain itu hanya bagian pendinginan seperti radiator saja yang pakai part lebih besar agar pendinginan mesin bisa lebih optimal," tegasnya.
"Sasisnya tentu kite reinforce, tapi secara desain tidak boleh mengubah bentuknya sama sekali sesuai dengan regulasi," ungkap Rifat.
Yang menarik ternyata Rifat Sungkar menghilangkan fitur rem tangan pada Mitsubishi Triton yang dikendarainya selama event AXCR ini.
Padahal penggunaan rem tangan sendiri cukup penting pada ajang reli, terutama saat mobil harus bermanuver cepat di tikungan yang tajam.
Baca Juga: Bersaing di Reli Lintas Alam AXCR 2022 Thailand, Tim Mitsubishi Ralliart Terjunkan Rifat Sungkar
"Kalau reli biasa tentu saya banyak menggunakan rem tangan, tapi di event ini saya hilangkan karena merasa tidak perlu," jelas pemenang event Asia-Pacific Rally Championship di Danau Toba beberapa waktu lalu.
"Karena bisa mengurangi secara bobot serta dengan adanya part mekanis yang hilang potensi kegagalan komponen akan semakin berkurang, terutama pada part seperti rem tangan ini," ucapnya.
"Tapi tanpa rem tangan juga saya yakin mobil bisa bermanuver dengan sangat baik, jadi kita akan lihat hasilnya," tutup Rifat.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR