Contoh untuk per sentrifugal dengan kode kekerasan 1.500 rpm.
"Artinya per akan mengembang saat putaran mesin menyentuh 1.500 rpm," tambahnya.
"Umumnya per standar itu di angka 1.000 rpm, kalau ganti 1.500 rpm berarti mesin motor kalian harus bergangsing lebih tinggi untuk membuat motor berjalan," tegasnya.
"Kalau mesin masih standar lalu pakai angka yang terlalu besar maka efeknya nanti pergerakkan per membuka kampas ganda malah terlalu berat," ujarnya lagi.
"Jika pakai terlalu berat atau cuma ikut-ikutan yang ada tarikan malah jadi lebih berat dan boros bensin," tutupnya.
Tuh, jadi jangan asal ganti per sentrifugal di CVT motor matic.
Baca Juga: Meski Ada di Atas, Tutup Tangki Yamaha FreeGo 125 Terbaru Dijamin Aman dari Air dan Kotoran
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR