Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Enggak Cuma Kencang, Strategi dan Makanan Juga Jadi Kunci Tampil Baik di Yamaha Endurance Festival 2022

Muhammad Rizqi Pradana - Minggu, 23 Oktober 2022 | 17:10 WIB
Enggak cuma kencang, strategi dan makanan jadi kunci tampil baik di Yamaha Endurance Festival 2022.
Pradana
Enggak cuma kencang, strategi dan makanan jadi kunci tampil baik di Yamaha Endurance Festival 2022.

GridOto.com - Ajang balap ketahanan Yamaha Endurance Festival 2022 kembali digelar pada Minggu, (23/10) sore tadi di sirkuit Sentul, Bogor.

Menjaga ritme dan stamina saat balapan pastinya menjadi hal yang penting bagi para peserta Yamaha Endurance Festival 2022 garapaan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Apalagi seluruh balapan di Yamaha Endurance Festival 2022 (YEF 2022) mempunyai durasi selama dua jam.

Sehingga para pembalap harus pintar-pintar mengatur strategi agar tidak kehabisan tenaga di awal.

Seperti yang dilakukan oleh duet Pebri Novi Jodri yang ditemani Bobby Martien dari tim BVR Racing Team yang meraih podium 5.

“Kami hanya habis-habisan pada 10 menit awal, sementara sisanya mengejar konsistensi saja,” ucap Pebri kepada awak media selepas balap, Minggu (23/10/2022).

Hal tersebut dilakukan untuk menghemat stamina, mengingat para pembalap harus melahap 15 hingga 18 lap atau nyaris dua kali lipat jumlah lap sprint race seperti Yamaha Sunday Race.

Sekaligus untuk menjaga kondisi ban agar tidak cepat habis, mengingat tim tidak diperbolehkan mengganti ban ketika melakukan pit stop.

Bicara soal stamina, makanan yang dikonsumsi sebelum balapan juga menjadi salah satu hal yang diperhatikan.

Baca Juga: Besok Minggu Yamaha Endurance Festival 2022 Akan Digelar di Sirkuit Sentul, Bisa Nonton Langsung Gratis

"Kalau saya pilih menu sederhana, disesuaikan dengan rutinitas saya setiap hari, yaitu makan onigiri," ujar Shu Sato yang membawa nama Yamaha Racing Indonesia. dalam kesempatan yang sama.

"Karena sarapan sederhana, bikin tidak mudah ngantuk dan membuat kondisi tubuh tidak mudah lelah," imbuh pria yang juga asli Jepang itu.

Keputusan tersebut terbukti tepat, karena Sato dan rekan satu timnya yaitu Yamamoto sukses keluar sebagai pemenang YEF 2022 kelas 155 cc.

Shu Sato pilih menu sarapan onigiri, sebagai menu sederhana dan mudah dicerna.
DAB/MotorPlus
Shu Sato pilih menu sarapan onigiri, sebagai menu sederhana dan mudah dicerna.

Mengonsumsi makanan yang membuat tidak cepat ngantuk dan lelah juga menjadi strategi Joni Triatmo Racing Team yang mengantongi podium kedua.

Meskipun dengan menu makanan yang lebih berat ketimbang yang dimakan oleh duet pembalap Yamaha Racing Indonesia.

"Tadi sarapan protein, daging dan telur, sehingga tidak bikin mengantuk, syukurnya bisa podium dua," kata Joni Triatmo.

“Tidak lupa juga minum saat pergantian pembalap, agar tidak dehidrasi di lintasan,” imbuhnya.

Protein memang menjadi salah satu menu favorit pembalap jelang balapan karena butuh lebih banyak waktu untuk dicerna oleh tubuh ketimbang karbohidrat.

Sehingga energi yang dihasilkan juga tidak cepat ‘habis,’ seperti karbohidrat yang mudah dicerna oleh tubuh.

Editor : Fendi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Banyak yang Enggak Sadar, Ini Penyebab Utama Komstir Motor Cepat Oblak

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa