Kedua, perhatikan kondisi knalpot ketika mesin stasioner dan diinjak pedal gasnya.
"Kalau ada asap putih agak tebal dari knalpot, pertanda ada masalah di dalam ruang bakar mesin," ujar Willy, sapaannya.
Apabila kepulan asap ini makin tebal saat berakselerasi, kemungkinan besar ring piston sudah perlu ganti.
"Kalau ganti ring piston, mesti siapkan biaya dan waktu untuk turun mesin," jelas Willy.
3. Aroma Asap Knalpot Pedas
"Ini biasanya di ruang bakar bensinnya terlalu sedikit, udaranya kebanyakan, jadi asapnya pedas di mata," urai Willy.
Penyebab bensin tidak terbakar habis di dalam ruang bakar bermacam-macam.
"Bisa dari busi yang sudah tidak bagus, atau kompresi silinder yang sudah bocor," ujarnya lagi.
4. Ada Bekas Kebocoran Air di Komponen Pendinginan Mesin.
Baca Juga: Extra Fan Radiator Mobil Mati, Penyebabnya dari Hal Sepele Ini
Tidak kalah pentingnya adalah mengecek komponen pendingin mesin seperti water pump, rumah thermostat hingga tutup tangki atas radiator.
"Kalau ada bekas air mengering warna cokelat, tandanya ada air yang rembes keluar, bisa bikin mesin jadi overheat," pungkas Willy.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR