Air radiator yang mendidih merupakan penyebab motor overheat.
"Penurunan suhu boiling memang terjadi dalam jangka waktu yang lama, kira-kira 1 derajat per tahunnya," jelas Rian.
Selain Ethylene Glycol atau EG, di dalam air radiator atau coolant juga terdapat zat aditif berupa anti-karat dan juga pencegah korosi.
"Jika lama enggak diganti, kemampuan proteksi dari zat aditif berupa anti-karat dan pencegah korosi juga bisa berkurang," papar Rian.
Baca Juga: Ini Penyebabnya Air Radiator Atau Coolant di Motor Mendadak Habis
"Alhasil radiator dan sistem pendinginan yang dilalui oleh air radiator bisa berkarat dan korosi," tutupnya saat ditemui di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten.
Karena memiliki banyak efek negatif, sebaiknya hindari malas mengganti air radiator di motor.
Amannya, kuras air radiator di motor setiap satu tahun pemakaian Sob!
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR