Meski Harganya Bikin Nyengir, Penjualan Honda ST125 Dax di Jateng Ternyata Cukup Ngacir, SPK-nya Udah Segini

GridOto.com - Sudah ada Monkey 125, Astra Honda Motor (AHM) menambah satu lagi line up motor mungil mereka lewat Honda ST125 Dax.

Resmi diperkenalkan secara Nasional pada Senin 8 Agustus 2022 lalu, Honda ST125 Dax kini sudah bisa dipesan di daerah, termasuk di Jawa Tengah.

Astra Motor Jawa Tengah, sebagai Main Dealer motor Honda di wilayah Jateng, bahkan sudah mengantongi sejumlah SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) untuk Honda ST125 Dax.

"Untuk Honda ST125 Dax, sampai saat ini sudah ada 20 unit yang terpesan di Jawa Tengah," kata Pavita Wahyuni Tandiharjo, Communication Analyst Astra Motor Jateng, saat dihubungi GridOto.com, Senin (22/8/2022).

Hal ini menarik mengingat Honda ST125 sebenarnya bukan termasuk motor yang ramah kantong.

Apalagi waktu inden motor ini juga termasuk cukup bikin ngelus dada.

"Dari AHM sendiri pemenuhan stoknya baru akan dilakukan di kuartal kedua tahun 2023," lanjut Pavita.

Berbekal mesin SOHC berkapasitas 125 cc, berpendingin udara, dengan power yang 'cuma' sebesar 8,8 dk, ia dibanderol Rp 80.350.000 OTR Jawa Tengah.

Kira-kira kenapa Ia bisa tetap diminati kendati harganya bikin nyegir?

Baca Juga: Honda ST125 Dax Sudah Bisa Dibeli di Jawa Tengah, Harganya Lebih Murah dari OTR Jakarta Nih

Pertama, statusnya yang Completly Built Up (CBU) alias diimpor secara utuh, rasanya membuat harga segitu jadi wajar ya.

Lihat saja saudaranya, Honda Monkey 125, yang meski sama-sama berdimensi mungil harganya juga tembus Rp 82 jutaan.

Apalagi Honda ST125 Dax juga punya sejarah panjang bahkan jadi salah satu motor ikoniknya Honda.

Sedikit informasi, pertama dirilis pada tahun 1969, bahasa desain ST125 Dax ini masih bertahan hingga sekarang lho.

Mengusung desain retro, fitur ST125 Dax versi 2022 ini jelas sudah jauh lebih canggih dari pendahulunya.

dok OTOMOTIF TV

Desainnya tetap mengacu ke generasi pendahulunya

Ia dibekali lampu full LED dengan DRL di headlamp-nya, juga panel instrumen full digital.

Kemudian ada perangkat ABS juga IMU (Inertial Measurement Unit) yang membuat pengereman jadi makin aman.

Tak sampai situ, sokbreker upside down dengan pelek cast wheel 12 inci yang dibalut ban berukuran 120/70-12 di depan, dan 130/70-12 di belakang, membuat tampilan ST125 Dax anyar ini jauh lebih padat dibanding pendahulunya.

Jadi kesan ikonik nan retronya sudah pasti kuat, tapi fitur modern pun melimpah sehingga enggak nyusahin saat dipakai sehari-hari.

Faktor inilah yang mungkin jadi faktor kenapa motor ini tetap diburu oleh pencinta Honda ya.

Kalau masih penasaran sama Honda ST125 Dax, simak reviewnya dari OTOMOTIF TV berikut: