GridOto.com – Test rider tim Suzuki Ecstar yang juga juara dunia balap ketahanan Sylvain Guintoli mendapat hadiah berupa motor Suzuki GSX1300RR atau yang juga dikenal dengan Suzuki Hayabusa.
Seperti diketahui, Suzuki telah memutuskan mundur dari MotoGP dan kejuaraan dunia balap ketahanan atau FIM Endurance World Championship (FIM EWC) di akhir musim balap 2022 ini.
Untuk di balap ketahanan, Suzuki Motor Corporation atau pabrikan Suzuki tidak lagi memberikan dukungan kepada tim Yoshimura SERT Motul.
Sebelum benar-benar mundur, Suzuki memberi hadiah kepada Sylvain Guintoli atas keberhasilannya bersama pabrikan bermarkas di Hamamatsu, Jepang selama ini.
Sebagai ucapan terima kasih Suzuki, pembalap Prancis itu diberi hadiah Suzuki Hayabusa generasi ketiga produksi tahun 2022.
Asyiknya lagi, Suzuki Hayabusa ini dibalut warna merah dan hitam yang merupakan livery ikonik dari Suzuki GSX-R1000 yang dipakai tim Yoshimura SERT Motul di balap ketahanan.
Sebagai pengingat, Sylvain Guintoli menjadi juara dunia balap ketahanan motor pada 2021 bersama tim Yoshimura SERT Motul.
Baca Juga: Sylvain Guintoli Test Motor Listrik Untuk Superbike. Tembus 270 Km/Jam
Berpartner dengan Gregg Black dan Xavier Simeon, mereka menang di balap ketahanan Le Mans 24 Jam dan Bol d’Or 24 Jam di sirkuit Paul Ricard.
Nah, setelah mendapat motor Suzuki Hayabusa dengan livery tim Yoshimura SERT Motul, Sylvain Guintoli langsung menggeber motor yang memiliki kapasitas mesin 1.340 cc itu.
Ia menikmati dengan antusias kuda besi yang dapat mengeluarkan tenaga 190 dk itu di sirkuit Donington Park, Inggris, menjelang akhir bulan Juli kemarin.
“Pertama, motornya terlihat luar biasa,” ucap Sylvain Guintoli, dikutip GridOto.com dari bikesportnews.com.
“Saya harus berterima kasih kepada Suzuki untuk motor yang indah ini buat merayakan kesuksesan kami selama beberapa tahun terakhir,” lanjutnya.
Pada tahun kejuaraan balap ketahanan tahun ini, Sylvain Guintoli, Gregg Black dan Xavier Simeon, kembali menang di ajang bergengsi Le Mans 24 Jam, bulan April lalu.
Baca Juga: Mantan Pembalap MotoGP Kehabisan Bensin, Tim Suzuki Menang Balap Ketahanan Motor 24 Hours of Le Mans
Akhir pekan ini, mereka berkompetisi di balap ketahanan Suzuka 8 Hours, tetapi kabar yang diumumkan hari ini, Jumat (5/8), Guintoli tidak akan ikut balapan karena cedera tangan.
Sepanjang kariernya, Guintoli yang kini berusia 40 tahun itu, juga telah banyak terlibat dalam proyek tim Suzuki Ecstar MotoGP sebagai test rider, membantu pengembangan yang membawa Joan Mir juara dunia MotoGP 2020.
Namun dia kehilangan pekerjaan karena pabrikan Jepang berhenti dari MotoGP di akhir musim ini.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | bikesportnews.com |
KOMENTAR