Baca Juga: Polisi di Karanganyar Panen Pelanggar, 200 Lebih Pemotor dengan Knalpot Brong Ditilang
Sehingga para pengendara tidak mendapatkan tilang, melainkan teguran untuk mengganti knalpot brong miliknya di Satlantas Polres Tanjung Balai.
Dikarenakan jumlah knalpotnya yang terlalu banyak, jadi sayang kalau dimusnahkan begitu saja.
"Takut jadi sampah dan tidak berguna, jadi saya meminta untuk bagaimana caranya agar knalpot brong tadi dijadikan seni saja," ucap Triyadi.
Secara terpisah Kasatlantas Polres Tanjung Balai, AKP Hotlan Wanto Siahaan mengatakan dirinya sempat mencari seniman asal Tanjung Balai yang mau mengerjakan proyek ini.
Kemudian ditemukan satu pekerja seni yang berdomisili di Kelurahan Pasar Baru, kecamatan Tanjung Balai Utara, Tanjung Balai.
"Pekerjaannya memakan waktu selama tiga minggu, dengan sebanyak 150 knalpot brong yang digunakan," paparnya.
Hotlan menambahkan monumen tersebut dibuat untuk mengingatkan sekaligus mengimbau masyarakat agar selalu menggunakan motor yang standar sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Sehingga tidak ada aksi ugal-ugalan dan balap liar yang membahayakan diri sendiri serta orang lain," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Monumen Ikan dan Sepeda Motor Terbuat dari Kenalpot Brong Hasil Operasi.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Tribun-Medan.com |
KOMENTAR