Baca Juga: Pemotor Wajib Gunakan Jalur Lambat di MH Thamrin, Polwan Siap Jaga di Beberapa Titik
"Dari segi kecepatan, motor masa kini memang dapat melaju lebih dari 80 km/jam dengan mudah," ungkap pria yang akrab disapa Ali ini.
Namun jika motor mendapat gangguan seperti hembusan angin, batu kerikil, melaju zig-zag di antara kendaraan besar maka dapat mengganggu keseimbangan dan dapat membahayakan pengendara lain.
"Hal itu bisa menyebabkan hal yang tak diinginkan seperti kecelakaan," jelas Ali.
Ali berpendapat, pengendara motor memiliki resiko mengalami dampak kecelakaan yang lebih besar jika masuk ke jalur cepat.
"Benturan kepada pengendara berpotensi menyebabkan cedera yang lebih parah jika terjadi kecelakaan antara motor dengan kendaraan roda empat atau lebih," ujarnya.
Demi keselamatan, keamanan, dan kenyamanan bersama, para pengendara motor perlu patuh untuk tetap melaju di jalur lambat.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Astra Motor Yogyakarta |
KOMENTAR