Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kasus Pemukulan Oleh Pengemudi Nissan X-Trail Berlanjut, Sekretaris Pemuda Perjuangan Bravo Lima Buka Suara

Dia Saputra - Minggu, 5 Juni 2022 | 21:30 WIB
tangkap layar kejadian penganiayaan yang dilakukan sopir Nissan X-Trail berpelat RFH.
Instagram @merekamjakarta
tangkap layar kejadian penganiayaan yang dilakukan sopir Nissan X-Trail berpelat RFH.

GridOto.com - Aksi pemukulan di pinggir tol dalam kota kawasan Tebet, Jakarta Selatan ramai dibicarakan warganet.

Tak perlu waktu lama, pelaku pemukulan yang diketahui menggunakan Nissan X-Trail itu pun langsung diciduk polisi.

Usut punya usut, dua orang pelaku pemukulan dalam kejadian ini berinisial FM dan Ali Fanser Marasabessy (AFM).

Sementara korbannya adalah Justin Frederick, putra dari politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Indah Kurnia.

Bahkan jika dilihat dari situs dpr.go.id, Indah Kurnia merupakan anggota DPR periode 2009-2014 dan 2019-2024.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, insiden pemukulan ini berawal saat pengemudi mobil bernama Justin Frederick melintas dari arah Jakarta Timur laju kendaraannya diserobot pengemudi mobil dengan pelat nomor B 1146 RFH dari arah kiri.

Insiden itu mengakibatkan mobil yang dikemudikan Justin Frederick terserempet.

"Si (pengemudi) RF ini kan mengambil dari sebelah kiri dan mengakibatkan mobil pelapor terserempet mobil terlapor," jelas Kombes Pol Endra Zulpan.

Baca Juga: Pengendara Mobil Pelat RFH Pelaku Pemukulan yang Viral Sudah Ditangkap Polisi

Di sisi lain, Ahmad Zazali selaku Sekretaris Pemuda Perjuangan Bravo Lima juga angkat bicara atas kasus ini.

Terlebih yang terlibat dalam kasus ini adalah AFM, yang mana diketahui sebagai Ketua Pemuda Perjuangan Bravo Lima.

"Perlu kami jelaskan, yang terjadi sebenarnya adalah Justin mengacungkan jari tengahnya ke arah mobil AFM," buka Ahmad Zazali dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Viral Anak Anggota DPR RI Dihajar Pengemudi Nissan X-Trail Berpelat RFH, Netizen Sampai Dibuat Super Geram

Menurut Ahmad, momen itu berlangsung saat mobil yang ditumpangi Justin didahului oleh kendaraan AFM.

Alhasil kendaraan yang AFM tumpangi langsung menghentikan laju kendaraan Justin untuk menanyakan apa maksud dari jari tengah yang diacungkan.

"Melihat AFM diperlakukan demikian, FM spontan membela hingga terjadi perkelahian," lanjut Ahmad.

Menurutnya, perkelahian yang menyebabkan Justin luka-luka itu terjadi secara spontan.

"Untuk meluruskan dan membuat terang kasus ini, AFM bersama pengacaranya sedang dalam proses membuat laporan balik di Polda Metro Jaya," tambahnya.

Sekadar informasi, Polda Metro Jaya sendiri sudah menangkap AFM dan FM setelah kejadian itu viral.

Bahkan usai dilakukan pemeriksaan, pihak kepolisian menetapkan FM sebagai tersangka dalam kasus pemukulan Justin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemuda Pejuang Bravo 5 Sebut Anak Politisi PDI-P Dipukuli di Tol karena Acungkan Jari Tengah"

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa