Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tes Akselerasi Yamaha Fazzio Kondisi Hybrid On dan Off, Seberapa Besar Bedanya?

Muhammad Farhan,Antonius Yuliyanto - Minggu, 29 Mei 2022 | 18:25 WIB
First Ride Yamaha Fazzio Hybrid-Connected
Ibnu/otomotifnet.com
First Ride Yamaha Fazzio Hybrid-Connected

GridOto.com - Tes akselerasi Yamaha Fazzio dalam kondisi hybrid on dan off, bagaimana hasilnya apakah cukup signifikan?

Ternyata saat hybrid on dan off akselerasinya memang beda, terlihat dari hasil tes pakai Racelogic. Saat hybrid aktif jadi lebih cepat.

Bisa kita lihat datanya, 0-60 km/jam hybrid on waktunya 7,3 detik, lalu saat hybrid off perlu 7,7 detik.

Pencapaian di jarak yang sama, misal 0-201 meter pun ada perbedaan. Ketika hybrid on cuma 13,7 detik, sementara ketika off jadi 14 detik. Nah lumayan kan bedanya! Hasil lengkap bisa disimak di tabel.

Hybrid off
0-60 km/jam: 7,7 detik
0-80 km/jam: 15,3 detik
0-100 km/jam: -
0-100 m: 8,9 detik (@63,1 km/jam)   
0-201 m: 14 detik (@77,6 km/jam)
0-402 m: 22,6 detik (@88,7 km/jam)

Hybrid on                      
0-60 km/jam: 7,4 detik    
0-80 km/jam: 15,1 detik   
0-100 km/jam: -                              
0-100 m: 8,7 detik (@64,3 km/jam)     
0-201 m: 13,7 detik (@77,8 km/jam) 
0-402 m: 22,4 detik (@88,7 km/jam) 

CARA KERJA HYBRID di YAMAHA FAZZIO

Sistem hybrid yang ada di Fazzio termasuk tipe sederhana, memanfaatkan adanya teknologi SMG (Smart Motor Generator).

Dalam kondisi mesin hidup, motor starter tersebut bakal berubah jadi generator  yang memproduksi listrik untuk mengisi ulang aki.

Baca Juga: Adu Performa Mesin Yamaha Fazzio dan Honda Scoopy, Inilah Juaranya

Nah berfungsi jadi hybrid adalah saat mesin sudah hidup, lalu dikasih arus dari aki seperti saat proses starter.

Tujuannya untuk memberikan tenaga tambahan atau assist pada mesin bakar lewat poros kruk as.

Menurut pabrikan, fitur hybrid ini bekerja saat motor dari berhenti, putaran mesin di bawah 5.500 rpm dan tegangan baterai di atas 12,4 volt.

Sumber arus listriknya sendiri cuma dari baterai atau aki ukuran standar, YTZ6V dengan spek 12 volt 5,3 Ah.

Makanya hanya mampu memberikan tenaga tambahan atau assist saat kecepatan rendah saja.

Jadi misal dari berhenti kemudian digas secara halus sehingga Fazzio jalan perlahan, sistem hybrid tidak bekerja.

Panel instrumen Yamaha Fazzio hybrid
Aant/otomotifnet
Panel instrumen Yamaha Fazzio hybrid

Tapi jika kemudian gas dibuka mendadak, asalkan masih belum lebih dari 20 km/jam, maka hybrid langsung bekerja.

Ciri hybrid bekerja tentu saja paling jelas dari menyalanya anak panah di tulisan assist di spidometer.

Feeling yang dirasakan dengan bukaan gas yang sama antara hybrid on dan off benar-benar beda, walaupun cuma berlangsung 3 detik.

Perlu diketahui bahwa hybrid ini bekerja dalam kondisi mesin dingin sekalipun seperti saat pagi hari pertama dinyalakan.

Jika dilakukan snapping pada grip gas maka hybrid langsung aktif, tidak harus menunggu mesin panas.

Namun, hybrid ini memang enggak selalu bekerja walaupun dari berhenti dan dilakukan snapping.

Jika kondisi aki terbaca di bawah batas minimal, maka sistem hybrid dan SSS (Stop & Start System) akan mati sampai kondisi aki kembali siap.

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa